HALSEL-BN, Pulau Obi Sabtu/01-06-2024 Warga pulau Obi di tiga desa,Jikotamo,kusubibi, Anggai mulai resa dan mengeluh bahwa hampir puluhan tahu. Ini Jalan Raya yang berlokasi di Kecamatan Obi kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara kini rusak parah dan terkesan dibiarkan.saat wartawan FaduiNews.com turun langsung mengecek Jembatan dan di beberapa titik selain Jalan Raya pada hari kamis/ tgl-23-Mei-2024
Akibat kerusakan jalan tersebut, selain aktivitas warga terganggu, juga sering terjadi kecelakaan, terutama pada musim penghujan siang maupun malam hari.
Kondisi permukaan Jalan Raya Sebagian jalan dipenuhi lubang dan tajamnya batu rijang dengan diameter dan kedalaman bervariasi.
Kendaraan yang akan melintas pun harus berhati-hati. Mereka mesti memperlambat laju kendaraan jika melewati jalan tersebut,apalagi saat tanjakan naik.
Warga mengeluh dengan kondisi jalan tersebut, selain aktivitas mereka terganggu, juga menyebabkan banyak kerusakan pada onderdil kendaraan mereka. Di jalan tersebut juga sering terjadi kecelakaan terutama pada musim penghujan.
Salah satu warga,biasa sapa ko iD,pria parunbaya ini yang mana beliau adalah putra asal Anggai namun sudah menikah dan tinggal di jikotamo, mengatakan rusaknya jalan sudah berlangsung hampir puluhan tahun dan terkesan dibiarkan.
Padahal akses tersebut sangat penting,bukan cuman jalan coba tengok Jembatan saat ini masih menggunakan Batang kelapa ini sangat berbahaya bagi pengendara Roda dua dan empat.
Jalan tersebut menuju Anggai Aer mangga dan Anggai Jikotamo sejumlah proyek jembatan yang juga belum di selesaikan, Warga berharap pemerintah kabupaten Halmahera Selatan, maupun pemerintah provinsi Maluku Utara, dapat segera memperbaiki jalan tersebut,karena ini sangat mengancam keselamatan pengendara yang melewati Jalan penghubung tiga desa ini.
Salah satu warga yang di laiwui juga sopir lintas mengaku dirinya sangat cemas jika ada pasien yang Hamil muda, atau saat melahirkan darurat untuk di bawa ke rumah sakit obi melewati jalan tersebut,karena ini sudah sangat parah jalan ini kan sudah di anggarkan sebanyak 27 Milyar, informasi katanya Multiyears kenapa tidak juga di selsaikan ada apa Tegasnya. Dengan nada kecewa dengan pihak kontraktor yang sampai saat ini membiarkan jembatan di Anggai yang di bangun 2023 kemarin belum juga tuntas.
(Takdir)
