Sungguh Miris Seorang Istri Di Tidore kelurahan Toloa Alami KDRT Hingga Cedera

banner 120x600
banner 468x60

TIDORE-FN, Minggu/22/12/2024 Jahatnya kelakukan seorang suami berinsial WM (47) di Toloa Kota Tidore Kepulauan tega melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada istrinya sendiri.

Peristiwa tersebut terjadi di Toloa, Komplek Takoa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.

banner 325x300

kelakuan jahat sang suami ini diungkap istrinya sendiri, Siti Hawa Gafar (43). Siti Hawa pun menceritakan pengalaman traumatis penyiksaan yang dilakukan sang suami, WM alias Wahid Muhammad.

Peristiwa dugaan KDRT tersebut terjadi pada sekitar pukul 21:00 WIT, 20 Desember 2024 di rumah Kompleks Takoa, Kota Tidore Kepulauan.

Dalam pengakuannya, Hawa menceritakan ia dicekik, dipukul menggunakan kursi oleh suaminya hingga memar di beberapa anggota badannya seperti tanda biru sehingga seluruh tubuhnya sakit dan ia terus merintih karena menahan sakit.

Selain bertanda biru di beberapa tubuhnya, korban juga mengalami cedera di bagian kaki dekat lutut akibat dipukul menggunakan kursi sehingga tidak bisa berjalan.

“Saya pe leher dapa ramas (dicekik), saya pe mata dorang (ia) tusuk pake jari, saya pe badan dipukul dengan kursi deng saya pe kaki ini dorang pukul pake kursi hingga hampir patah.” Tuturnya.

Setelah kejadian tersebut, Siti Hawa mengaku ingin melaporkan kejadian tersebut Polsek terdekat, namun karena kondisinya parah dan tidak bisa bergerak sehingga ia belum melaporkan insiden tersebut.

Keesokan harinya, mendengar informasi ini, ahirnya keluarga korban ke Tidore menjemputnya dan korban dibawah ke Ternate untuk dirawat.

Perbuatan penganiayaan ini Keluarga korban akan melaporkan ke pihak kepolisian atas tindakan pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), pihak keluarga meminta pihak yang berwajib untuk memproses pelaku sesuai ketentuan hukum yang berlaku karena perbuatan dilakukan bukan hanya sekali tapi telah berulang kali.

(Red)

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *